Selasa, 24 April 2018


Keluargaku, cinta pertamaku

Keluarga, ya, kita semua pasti tahu apa itu kata “keluarga”. Bisa dibilang, Keluarga adalah tempat kita pertama kali mengenal dunia luar, sebelum kedepannya kita akan menjalani dan mengenali dunia luar itu. Keluarga juga adalah tempta dimana kita berkomunikasi, Memotivasi, saling menegur, memaafkan, memperbaiki kesalahan, memahami, mengasihi, menyangi, dan masih banyak lagi. Keluarga itu, bukan hanya sebutan kalau ada bapak, ibu, dan anak. Tetapi, yang namanya keluarga itu adalah sebuah ikatan yang lebih dari sebuah teman dimana mempunyai sebuah empati dan simpati yang luar biasa kepada satu orang atau lebih. Bukan hanya sekedar, kata – kata tetapi keluarga itu adalah tempat pertama pandangan hidup yang berkesinambungan.
Keluarga, bukan hanya disaat senang, tetapi disaat marah, sedih, kesal, dan lain – lain keluarga akan sealu menjadi tempat berlabuh, bercerita, bersandar yang paling ampuh ketika mengalami suatu masalah atau pergumulan. Esesni keluarga ialah sehati dan sepikir. Mungkin ini mudah diucapkan, tetapi sangat sulit dilakukan bahkan dalam jangka waktu panjang. Keluarga juga tidak akan pernah lepas dari konflik internal, gesekan dari luar, ataupun salah komunikasi. Dari proses proses yang tidak menyenangkan itu, jika dalam keluarga sudah ditanamkan landasan sehati dan sepikir, sedikit demi sedikit, mulai muncul, apa arti keluarga. Bukan proses yang mudah jika tidak didukung oleh semua pihak.
Apa yang menjadi sesuatu, itulah milik bersama, disitu pula terbentuk suatu ikatan yang berbeda disetiap ikatan yang lain, saling melengkapi dan saling mengayomi. Keluarga bukan sebuah kata, tapi keluarga adalah sebuah harta yang memang tidak keliatan, Karena keluarga itu hati. Dimana ada harta biasanya ataupun memang hatinya berada. Keluarga juga merupakan tempat berlindung dan bertukar pikiran. Inilah yang membuat mengapa keluarga adalah cinta pertama. Tetapi, jika suatu keluarga membawa paham yang tidak sejalan atau tidak baik ataupun tidak sesuai, maka orientasi cintanya akan berubah sesuai dengan integritas suatu keluarga. Jadi, janganlah menyesali keluarga yang kau terima, karena itulah yang melengkapi, belajarlah dari keadaan, terima kekurangan dan perjuangkan kelebihan, sehingga itulah KELUARGA.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Softskill/APE/4 Jose Geraldo 16417425  3IB04 Salam Sejahtera bagi kita semua, pada saat ini, penulis akan mempublikasikan tugas dari...