Minggu, 14 Oktober 2018

PENDAHULUAN
Mendengar kata tentang sumber daya alam, terlintas di benak pembaca mungkin ialah suatu wadah yang dimana wadah tersebut berisi segala sesuatu yang dapat digunakan yang berasal dari alam. Sumber daya alam pula dapat dijadikan ciri khas suatu bangsa, karena berbeda bangsa bahkan beda negara sekalipun bias mempunyai sumber daya alam yang sama dan ada sumber daya alam yang berbeda mejadi ciri khas negara itu sendiri. Sumber daya alam biasa disingkat “SDA” juga dapat menjadi penanda, baik atau kurangnya suatu kualitas negara dalam segi yang bersangkutan, dapat kita ambil pula contoh sampel segi pengelollan, segi keamanan, atau segi kebersihan. Tetapi di dalam SDA pun harus tetap sebanding dengan sumber daya yang lain atau dengan Bahasa singkatnya

SD masuk = SD keluar

            Yang dimaksud dengan Bahasa tersebut ialah setiapkomponen penyusun yang masuk dalam lingkungan baik sumber daya alam, sumber daya manusia, haruslah seimbang dengan pemakaiannya. Contoh yang dapat kita ambil penebangan pohon. Kita tahu bahwa hutan di Indonesia ini sekarang luasnya sudah mulai mengecil dikarenakan penebangan pohon – pohon secara besar – besaran. Dampak yang dihasilkan pun dapat berupa macam, ada yang positif ada yang negative. Dan cenderung lebih kepada negatifseperti, habitat hewan yang terancam punah dan bisa menyerang masyarakat, serapan air yang kurang, kapasitas oksigen terbaharui juga kurang. Memang ada dampak positifnya, seperti manusia bias membangun tempat tinggal, dan sebagainya yang kita ketahui sampai saat ini. Oleh karena itu, dibuatnya artikeloleh penulis agar kita mengerti betul apa itu arti sumber daya alam yang sebenarnya, jenisnya, contohnya, dan juga menjaga antar kebutuhan dan sumbernya berjalan dengan seimbang. Terima kasih atas perhatiannya



Pembahasan
1.      Pengertian Sumber Daya Alam

·         Sumber Daya Alam, disini penulis ambil ada dengan pandangan penulis, lalu secara umum yang bisa menjadi perbandingan pembaca dalam memahami arti Sumber Daya Alam itu sendiri.

·         Dari Pandangan penulis SDA itu, adalah suatu wadah atau hal yang menjadi pusat dari pendayagunaan di dalam wadah atau hal terebut yang dapat berguna bagi dri sendir atau orang banyak

·         Sedangkan secara umum SDA adalah semua bahan yang dapat ditemukan oleh manusia dalam alam dan bisa dimanfaatkan untuk keberlangsungan hidupnya. Bagi manusia, sumber daya alam pada dasarnya adalah hal terpenting yang berupa benda hidup (hayati) ataupun benda mati (non-hayati).

·         Sumber Daya Alam adalah semua kekayaan bumi, baik biotik maupun abiotik yang dapat dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan manusia dan kesejahteraan manusia, misalnya: tumbuhan, hewan, udara, air, tanah, bahan tambang, angin, cahaya matahari, dan mikroba (jasad renik).

·         Sumber Daya Alam Menurut Suryanegara (1977) mengatakan bahwa secara definisi sumber daya alam adalah unsur – unsur lingkungan alam, baik fisik maupun hayati yang diperlukan manusia dalam memenuhi  kebutuhannya guna meningkatkan kesejahteraan hidup.

·         Menurut Katili (1983) mengemukakan bahwa sumber daya alam adalah semua unsur tata lingkungan biofisik yang nyata atau potensial dapat memenuhi kebutuhan manusia.

·         Sumber Daya Alam Menurut Ireland (1974) dalam soerianegara, (1977), adalah keadaan lingkungan alam yang mempunyai nilai untuk memenuhi kebutuhan manusia.

·         Sumber Daya Alam Menurut Isard (1972 dalam Soerianegara, 1977) mendefinisikannya sebagai keadaan lingkungan dan bahan-bahan mentah yang digunakan manusia untuk memenuhi kebutuhan dan memperbaiki kesejahteraannya.


Sumber Daya Alam yang dapat diperbaharui
Adalah Sumber daya alam yang tidak akan pernah habis seperti hewan, tumbuh-tumbuhan, udara, air, sinar matahari, dan mikroorganisme lainnya.

Sumber Daya Alam yang tidak dapat diperbaharui
Sumber daya alam jenis ini mempunyai jumlah yang terbatas. Hal ini dikarenakan proses pembentukannya membutuhkan waktu yang sangat lama, sehingga digunakan terus menerus akan habis, seperti bahan-bahan galian atau barang tambang.

2.      Sumber Daya Alam

Ø  Sumber Daya Alam Berdasarkan jenisnya
Berdasarkan jenisnya sumber daya alam dibagi menjadi 2:
o   Sumber Daya Alam Hayati (Biotik)
Sumber daya alam yang berasal dari makhluk hidup yaitu hewan dan tumbuh-tumbuhan.
Sumber daya alam Hayati dibedakan menjadi 2, yaitu :
Sumber daya alam yang berasal dari hewan atau binatang seperti telur, daging, ikan, dan lain sebagainya.
Sumber daya alam nabati adalah SDA yang berasal dari tumbuh-tumbuhan dan merupakan produsen atau penyusun utama dari rantai makanan.

o   Sumber Daya Alam non hayati (abiotik)
Sumber daya alam ini berasal dari benda-benda mati. Seperti tanah, air, udara, sinar matahari, dan hasil tambang.

Ø  Sumber Daya Alam Berdasarkan Pembentukannya
Berdasarkan bentuknya, Sumber daya alam dibagi menjadi 4 jenis. Berikut adalah penjelasan mengenai sumber daya alam berdasarkan bentuknya:
o   Sumber daya alam materi
Sumber daya alam yang berupa benda mati dan bisa didapatkan secara langsung dari alam, bisa melalui beberapa proses seperti penambangan dan pengolahan. sehingga bermanfaat untuk kelangsungan hidup manusia.


o   Sumber Daya Alam Energi
Sumber daya alam yang bisa menghasilkan energi dan bisa dimanfaatkan untuk menunjang kehidupan manusia. Seperti minyak bumi, batu bara, gas bumi, air, udara dan sinar matahari

Ø  Sumber Daya Alam Ruang
Sumber daya alam yang berupa ruang, tempat, atau wilayah yang bisa dimanfaatkan oleh manusia untuk kelangsungan hidupn. Sumber daya alam ruang ini dipengaruhi oleh beberapa hal seperti letak astronomis, topografi, maupun reliefnya. Seperti gunung dan lembah

Ø  Sumber Daya Waktu
Sumber daya alam yang keberadaannya tergantung oleh waktu atau musim. Misalnya Air ketika musim kemarau keberdaannya sangat sulit ditemukan, tetapi ketika musim hujan sangat berlimpah.

Ø  Berdasarkan Daya Pakai dan Nilai Ekonomisnya
Berdasarkan daya pakai dan nilai ekonomisnya sumber daya terbagi menjadi 4 macam, berikut penjelasan mengenai daya pakai dan nilai ekonomisnya :
Contoh – Contoh Sumber Daya
§  Sumber daya alam ekonomis, seperti emas, perak, minyak bumi, batu bara dan timah.
§  Sumber daya alam non-ekonomis, Contohnya sinar matahari, udara, dan air.
§  Berdasarkan Lokasinya
§  Sumber daya alam berdasarkan lokasinya, di bedakan menjadi 2 macam, diantaranya:
§  Sumber daya alam akuatik adalah sumber daya alam hanya dijumpai di daerah perairan. Seperti ikan, rumput laut, terumbu karang, udang, kepiting, dan lain sebagainya.
§  Sumber daya Alam terrestrial adalah sumber daya alam yang hanya dijumpai di daerah atau wilayah di daratan. Seperti hasil hutan, bahan-bahan tambang, dan lain sebagainya

SDA yang dapat diperbaharui contohnya, matahari, angin, air, api, tanah, cahaya, tumbuh - tumbuhan dan masih banyak yang lain

Begitu juga pula dengan SDA yang tidak dapat diperbaharui contohnya, BBM, Batu Bara, Minyak bumi, Magnet.
Titik berat dari diperbaharui maksudnya, masa panjang tidak akan ada habisnya, sebaliknya dengan tidak diperbaharui

3.     SDA yang ada di Indonesia
Bab ini penulis mengambil dari web, karena menunjukkan data yang ada
1. Kayu hutan
2. Rotan
3. Karet
4. Kelapa Sawit
5. Minyak Bumi
6. Gas alam
7. Batubara
8. Tambang emas kualitas terbaik
9. Tambang batu bara
10. Cadangan gas alam
11. Hutan hujan tropis yang terbentang luas
12. Kekayaan bawah laut yang melimpah ruah
13. Hasil tanaman
14. Fauna langka

4.     Pemanfaatan Sumber Daya Alam
Sumber Daya alam yang diambil penulis merupakan sumber daya alam yang bukan hanya ada di Indonesia. Perlu diperhatikan juga jika pengelolaan dari Sumber Daya Alam tersebut baik, maka potensi tersembunyi dari kegunaan sumber tersebut semakin bisa dimaksimalkan. Pemanfaatan Sumber Daya Alamtersebut harus juga mengikuti regulasi atau landasan yang ada, karena pastinya sudah diteliti terlebih dahulu untuk efek jangka Panjang baik positif maupun negatifnya

Contoh
·         Kelapa Sawit , diekstrak sehingga menghasilkan minyak kelapa sawit sebagai minyak goreng untuk memasak
·         Rotan, diolah sedemikian rupa dan bisa dimanfaatkan sebagai alat alat terapan untuk kebutuhan rumah tangga pada umumnya seperti kursi, meja, dan lain lain.
·         Karet, diolah sedemikian rupa untuk dapat kita makan sebagai permen Karet, HEHEHEHE salah, Karet yang dimaksud dapat diolah sebagai ban kendaraan bermotor, ban sepeda, pelindung benda, sebagai alat ikat, dan lain – lain.

Dari sekian contoh diatas itupun, masih banyak Sumber daya alam yang sudah ada pemanfaatannya, dan yang akan datang.

5.     Landasan kebijakan pengelolaan SDA
Arah Kebijakan Bidang Pengelolaan Sumberdaya Alam dan Lingkungan Hidup dalam GHBN 1999 – 2004

Arah kebijakan dalam pengelolaan sumber daya alam  dalam TAP MPR No. IX/MPR/2001 tentang Pembaruan Agraria dan Pengelolaan Sumber Daya Alam :


1.    Mengelola sumber daya alam dan memelihara daya dukungnya agar bermanfaat bagi peningkatan kesejahteraan rakyat dari generasi ke generasi.

2.    Meningkatkan pemanfaatan potensi sumber daya alam dan lingkungan hidup dengan melakukan konservasi, rehabilitasi dan penghematan penggunaan, dengan menerapkan teknologi ramah lingkungan.

3.    Menerapkan indikator-indikator yang memungkinkan pelestarian kemampuan keterbaharuan dalam pengelolaan sumber daya alam yang dapat diperbaharui untuk mencegah kerusakan yang tidak dapat balik.

4.    Mendelegasikan secara bertahap wewenang pemerintah pusat kepada pemerintah daerah dalam pelaksanaan pengelolaan sumber daya alam secara selektif dan pemeliharaan lingkungan hidup sehingga kualitas ekosistem tetap terjaga, yang diatur dengan undang-undang.

5.    Mendayagunakan sumber daya alam untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat dengan memperhatikan kelestarian fungsi dan keseimbangan lingkungan hidup, pembangunan yang berkelanjutan, kepentingan ekonomi dan budaya masyarakat lokal serta penataan ruang, yang pengusahaannya diatur dengan undang-undang.

1.      Melakukan pengkajian ulang terhadap berbagai peraturan perundang-undangan yang berkaitan dengan pengelolaan sumber daya alam dalam rangka sinkronisasi kebijakan antarsektor yang berdasarkan prinsip-prinsip sebagaimana dimaksud Pasal 5 Ketetapan ini.

2.      Mewujudkan optimalisasi pemanfaatan berbagai sumber daya alam melalui identifikasi dan inventarisasi kualitas dan kuantitas sumber daya alam sebagai potensi dalam pembangunan nasional.

3.      Memperluas pemberian akses informasi kepada masyarakat mengenai potensi sumber daya alam di daerahnya dan mendorong terwujudnya tanggung jawab sosial untuk menggunakan teknologi ramah lingkungan termasuk teknologi tradisional.

4.      Memperhatikan sifat dan karakteristik dari berbagai jenis sumber daya alam dan melakukan upaya-upaya meningkatkan nilai tambah dari produk sumber daya alam tersebut.

5.      Menyelesaikan konflik-konflik pemanfaatan sumber daya alam yang timbul selama ini sekaligus dapat mengantisipasi potensi konflik di masa mendatang guna menjamin terlaksananya penegakan hukum dengan didasarkan atas prinsip-prinsip sebagaimana dimaksud Pasal 5 Ketetapan ini.

6.      Menyusun strategi pemanfaatan sumber daya alam yang didasarkan pada optimalisasi manfaat dengan memperhatikan kepentingan dan kondisi daerah maupun nasional.


Menurut landasan hukum UUD 1945, Pasal 33 Ayat 3, menegaskan bahwa bumi dan air dan kekayaan alam yang terkandung didalamnya dikuasai oleh negar dan dipergunakan sebesar-besarnya untuk kemakmuran rakyat. Dalam rangka mengatur pengelolaan lingkungan hidup berdasarkan Kebijaksanaan Nasional yang terpadu dan menyeluruh, maka perlu adanya undang-undang yang meletakkan ketentuan-ketentuan pokok untuk menjadi landasan hukum bagi pengelolaan sumber daya alam dan lingkungan hidup. Adapun landasan hukumnya adalah:
a.      UU No. 4 tahun 1982, tentang ketentuan-ketentuan pokok pengelolaan lingkungan hidup (UULH)
b.     UU No. 23 tahun 1997, pengelolaan lingkungan hidup (UUPLH)
c.      UU No. 32 tahun 2009, tentang perlindungan dan  pengelolaan lingkungan hidup, dan lain-lain.


6. Karakteristik Ekologi SDA
·         Agar sumber daya alam dapat bermanfaat dalam waktu yang panjang maka perluPengelolaan sumber daya alam, yaitu dengan cara :
·         Sumber daya alam harus dikelola untuk mendapatkan manfaat yang  maksimal, tetapi pengelolaan sumber daya alam harus diusahakan agar produktivitasnya tetap berkelanjutan.
·         Eksploitasinya harus di bawah batas daya regenerasi atau asimilasisumber daya alam.
·         Diperlukan kebijaksanaan dalam pemanfaatan sumber daya alam yang ada agar dapat lestari dan berkelanjutan dengan menanamkan
·         Pengertian sikap serasi dengan lingkungannya.


Di dalam pengelolaan sumber daya alam hayati perlu adanya
pertimbangan-pertimbangan sebagai berikut :

a)   Teknologi yang dipakai tidak sampai merusak kemampuan sumber daya untuk pembaruannya.
b)    Sebagian hasil panen harus digunakan untuk menjamin pertumbuhan sumber daya alam hayati.
c)    Dampak negatif pengelolaannya harus ikut dikelola, misalnya dengan daur ulang.
d)   Pengelolaannya harus secara serentak disertai proses pembaruannya.

Menurut urutan kepentingan, kebutuhan hidup manusia, dibagi menjadi dua sebagai berikut.
Kebutuhan Dasar : Kebutuhan ini bersifat mutlak diperlukan untuk hidup sehat dan aman, Yang termasuk kebutuhan ini adalah sandang, pangan, papan, dan udara bersih.
Kebutuhan sekunder : Kebutuhan ini merupakan segala sesuatu yang diperlukan untuk lebih menikmati hidup, yaitu dengan rekreasi, transportasi, pendidikan, dan hiburan
Pandangan orang dalam memenuhi kebutuhan hidupnya memang berbeda-beda karena antara lain dipengaruhi oleh faktor ekonomi, pertimbangan kebutuhan, sosial budaya, dan waktu.

Semakin meningkat pemenuhan kebutuhan untuk kelangsungan hidup, maka semakin baik pula mutu hidup. Derajat pemenuhan kebutuhan dasar manusia dalam kondisi lingkungan disebut mutu lingkungan.

1. Sumber daya alam berdasarkan jenis :
·         sumber daya alam hayati / biotik adalah sumber daya alam yang berasal dari makhluk hidup. Contoh : tumbuhan, hewan, mikro organisme, dan lain-lain
·         sumber daya alam non hayati / abiotik adalah sumber daya alam yang berasal dari benda mati. Contoh : bahan tambang, air, udara, batuan, dan lain-lain

2. Sumber daya alam berdasarkan sifat pembaharuan :
·         sumber daya alam yang dapat diperbaharui / renewable yaitu sumber daya alam yang dapat digunakan berulang-ulang kali dan dapat dilestarikan. Contoh : air, tumbuh-tumbuhan, hewan, hasil hutan, dan lain-lain
·         sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui / non renewable ialah sumber daya alam yang tidak dapat di daur ulang atau bersifat hanya dapat digunakan sekali saja atau tidak dapat dilestarikan serta dapat punah. Contoh : minyak bumi, batubara, timah, gas alam.
·         sumber daya alam yang tidak terbatas jumlahnya / unlimited. Contoh : sinar matahari, arus air laut, udara,  dan lain lain.
3. Sumber daya alam berdasarkan kegunaan atau penggunaannya
·         sumber daya alam penghasil bahan baku adalah sumber daya alam yang dapat digunakan untuk menghasilkan benda atau barang lain sehingga nilai gunanya akan menjadi lebih tinggi. Contoh : hasil hutan, barang tambang, hasil pertanian, dan lain-lain
·         sumber daya alam penghasil energi adalah sumber daya alam yang dapat menghasilkan atau memproduksi energi demi kepentingan umat manusia di muka bumi. Contoh : ombak, panas bumi, arus air sungai, sinar matahari, minyak bumi, gas bumi, dan lain sebagainya.



7. Keterbatasan manusia dalam pengelolaan sumber daya alam
1.       Keterbatasan Sumber Daya
Lingkungan alam menyediakan sumber daya melimpah bagi pemenuhan kebutuhan manusia. Sumber daya alam dapat dikelompokan menjadi sumber daya yang dapat diperbarui dan tidak dapat diperbarui. Akan tetapi, jumlah sumber daya akan semakin berkutang akibat sifat manusia yang serakah.

2.       Perbedaan Letak Geografis
Letak geografis yang berbeda-beda menyebabkan persebaran sumber daya menjadi tidak merata. Ada wilayah yang tanahnya subur dan kaya barang tambang. Ada pula wilayah yang tandus dan kekurangan air bersih. Perbedaan letak geografis tersebut dapat menimbulkan kelangkaan sumber daya.

3.       Ketidakseimbangan Pertumbuhan Penduduk
Menurut Thomas Robert Malthus, pakar demografi dan ekonomi politik dari Inggris, laju pertambahan penduduk lebih cepat daripada laju pertumbuhan produksi. Pertambahan jumlah penduduk yang cepat tidak diikuti dengan hasil produksi. Akibatnya, hasil produksi tersebut tidak dapat memenuhi kebutuhan hidup manusia yang beragam.

4.       Rendahnya Kemampuan Produksi
Ketersediaan alat pemenuhan kebutuhan dapat terpenuhi jika terdapat orang atau badan yang melakukan produksi. Kemampuan produksi berpengaruh terhadap ketersediaan barang dan jasa sebagai alat pemenuhan kebutuhan. Kemampuan produksi yang terbatas akan mengakibatkan rendahnya kapasitas produksi. Hal ini dapat menimpulkan ketidakterpenuhinya kebutuhan manusia. Keterbatasan produksi disebabkan oleh rendahnya kemampuan sumber daya manusia yang digunakan dalam proses produksi.

5.       Lambatnya Perkembangan Teknologi
Teknologi yang digunakan produsen dalam proses produksi tidak sebanding dengan pertumbuhan penduduk. Produsen butuh waktu untuk menerapkan teknologi produksi yang baru, sementara kebutuhan hidup manusia terus berkembang. Lambatnya perkembangan dan penerapan teknologi menyebabkan tidak terpenuhinya kebutuhan manusia.


6.       Terjadinya Bencana Alam
Bencana alam adalah faktor alam yang bisa memengaruhi pemenuhan kebutuhan hidup. Adanya bencana alam bisa menimbulkan kerusakan lingkungan sehingga berpengaruh terhadap kelangsungan hidup manusia. Contohnya bencana banjir bisa menghambat distribusi barang dan jasa. Keterlembatan ini akan menyebabkan masyarakat tidak bisa segera mengonsumsi barang dan jasa.

KESIMPULAN
                        Dalam Pembahasan Tentang Sumber Daya Ala mini, didapat bahwa, keseimbangan yang terjadi apabila
SDA Masuk = SDA Keluar
                        Untuk Indonesia sendiri pun, mempunyai sumber daya yang dimiliki negara lain maupun yang tidak dimiliki oleh negara lain, contohnya Rotan, Batubara,Karet, Bahan Tambang, dan masih banyak yang lainnya.
                        Sumber Daya Alam berdasarkan pengelompokkan jenis bermacam macam ( dapat dilihat di pembahasan wkwkwkwk)
                        Sumber Daya Alam yang ada mempunyai factor resiko dan untung dalam pengelolaannya, dapat dikarenakan tempat, alat alat pengolahan, regulasi, atupun kesadaran masyarakat itu sendiri.
                        Akhir kata, perlunya berhemat ataupun menusun perencanaan serupa bagi masa panjang suatu sumber daya, agar anak cucu kita pun bisa merasakan dan juga, dapat dilakukan inovasi inovasi yang membuat suatu sumber daya berkepanjagan.




Daftar Referensi :


Terimakasih atas Kunjungan Ke blog ini, semoga bermanfaat

Berikut Ini ada link download word file Sumber Daya Alam

Download Button

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Softskill/APE/4 Jose Geraldo 16417425  3IB04 Salam Sejahtera bagi kita semua, pada saat ini, penulis akan mempublikasikan tugas dari...